*KOMUNITAS YANG SEMAKIN MENGASIHI, TERLIBAT DAN MENJADI BERKAT*
Tema ini muncul dari kesadaran hidup berkomunitas mengingat kembali cita2 awali yaitu KESELAMATAN , dengan menghayati hukum Ilahi dan nasihat2 Injil sesuai kemampuan dan stastusnya ( Reg I). Selain itu, sesuai cita2 itu st. Paulus dari Salib mengajak para pasionis terus berjibaku menyempurnakan diri sendiri dalam menghayati Yesus Tersalib dan Mewartakannya kepada banyak orang. Bagaimana hal itu kita hayati dalam situasi pandemi CV 19 ini? Saat ini Keselamatan dikurbankan demi kesehatan. Padahal kesehatan bagian dari keselamatan. Kesehatan menjadi momok / berhala baru karena orang mudah kalut, paranoid takut pada memabahnya VC 19. Disamping itu, banyak orang dijadikan " homo sacer" menjadi korban politik, ekonomi , bahkan kematiannya seperti sampah dibuang tanpa penghormatan dan kehadiran orang2 tercinta , dg alasan takut ketularan CV 19. Pertanyaannya mengapa orang tidak takut dengan virus2 berbahaya yang lain? Itulah sebabnya kita diajak oleh KAJ untuk ikut berbela rasa dg membuat refleksi dan gerakan untuk semakin mencintai, terlibat dan menjadi berkat bagi saudara/i yang menderita, miskin dan tersingkirkan ( homo sacer) oleh sikon CV 19 ini. Apa tindakan kita?
I. Bermula dari diri sendiri dengan Tobat Secara Jujur
1) Ajaran Sang Guru : Kata anak itu kepadanya: Bapa, aku telah berdosa terhadap surga dan terhadap Bapa,aku tidak kayak disebut anak Bapa. Tetapi kata ayah itu kepada hamba-hambanya : Lekaslah bawa kemari jubah yang terbaik, pakaikanlah itu kepadanya dan kenakanlah cincin pada jarinya dan sepati pada kakinya ( Luk 15) .
2) Pengakuanku
Dosaku terlalu besar . Mampukah Tuhan mengampuniku! Hidupku penuh kegelisahan, geram dan dendam. Luka bathin terhadap orang - orang yang menyakitku menanamkan bibit kebenciaan yang berkembang jadi dendam kesumat tiada tara. Aku sulit untuk memaafkannya. Aku telah mengecewakan pacarku , merenggut keperawanan, menghancurkan masa depannya dan meninggalkan dia begitu saja. Aku menyetujui aborsi yang dilakukan oleh pasangan perselingkuhanku. Aku benci dengan pemimpinku, yang melecehkan dan menghinaku. Aku lebih asik mendaraskan litani kejelekan konfraterku yang lemah dan aku kepo tanya sana sini tentang keburukanya. Aku menggunakan uang dengan semauku untuk menutupi nafsu- nafsuku.... Dosa yang membuat hidup kita tidak damai. Dosa ku sendiri, dosa orang lain, dosa bersama... semia terekam dalam bawah sadar dan menjadi bibit2 luka batin yang mudah tumbuh dan berkembang menghasilkan penderitaan... diri , orang lain dan bahkan dunia.
3) Perlunya tindakan Cinta Kasih dalam Kerahiman Tuhan
Kasih dari Allah karena Allah adalah Kasih . Deus Charitas est ( Yoh 1). Kasih yang tertinggi adalah agaphe. Kurban diri untuk keselamatan / kebahagiaan orang lain. Beberapa tahun yang lalu Paus Fransiskus menjawab penyakit dunia itu dengan sikap dan dokumen " Vultus Misericordiae" , Wajah Kerahiman dan memotivasi gerakan2 pertobatan yang luar biasa dari umat Katolik seluruh dunia. Puncaknya dari Vultus Misericordiae adalah Yesus, yang dari lahir, berkarya, mengajar , mati dan kebangkitan- Nya menyatakan Allah yang mengasihi, yang terlibat ( melawati) dan memberkati dengan segala pengampunan- Nya.
4) Allah adalah Misericordia
Nama Allah adalah Kerahiman. Misericordia terdiri dari gabungan 2 kata. Latin " miser" , sedih , menderita dan "Cor", hati, jadi dari sudut Allah adalah Allah yang mengungkapkan cinta dengan merasakan penderitaan umat yang hatinya tersobek , tercabik karena memang berdosa berat. Yesus juga tersobek hatinya, tercabik tubuh- Nya.
5) Rahim, yg kita adopsi dari bhs Arab, yg bermuara dari " rehem", kata Ibrani adalah ungkapan cinta kasih ayah - bunda kepada anaknya. Sebagai simbol cinta yang mendalam itu, maka ada kerahiman, tempat orok manusia dikandung selama 9 bln 10 hari , bahkan cinta itu tetap mengalir setelah bayi lahir dan memelihara sampai mati. ( Ibu ku selama setahun kehilangan 2 anaknya yg pertama dan kedua merasa sedih dan limbung ... sekarang aku jadi anak yang ketiga dan tertua menjadi curahan hatinya yg terdalam). Dari rasa cinta itulah Gereja menterjemahkan misericordia menjadi belas kasih atau kemurahan hati Allah.
5) Mengapa Allah menderita
Ada beberapa orang bijak mengatakan bahwa penyair yang tidak pernah merasakan penderitaan: hidup dlm kemiskinan, menderita ditolak, disingkirkan, maka tulisanya hanya berupa " abab" , hembusan CO2 dari mulutnya, tulisanya omong kosong, bahasanya hanya abstrak yang memanjakan lamunan, mimpi pikiran orang saja. Allah yang kudus pun mengalami penderitaan, mati bahkan turun ke neraka " to the hell" ( sdh direvisi ke tempat penantian " seol" , dunia arwah yang menantikan keselamatan. Kasih Allah berwujud berkat pengampunan . Paus Fransiskus mengatakan : Allah tidak pernah lelah mengampuni manusia, kita manusialah yang kerap lelah memohon ampun. Atau kata lain Allah tidak lelah mengampuni , tetapi kita yang diampuni lelah memberi pengampunan kepada sesama.
6) Tujuh Mazmur pertobatan
Kitab Mazmur adalah kitab yang mempunyai bab paling banyak yaitu 150 Mazmur, ada mzm terpanjang 119 ada 176 ayat dan mzm pendek 117 dg 2 ayat. Kitab mzm dibagi menjadi 5 bagian dan setiap bagian ditandai dengan doxologi, pujian kepada Allah. Buku I : Mzm 1 - 41; II: 42 - 72; III : 73 - 89; IV: 90 - 106; V : 107 - 150. Doxologinya di 41:14; 72: 18- 19; 89:53; 106:48 . Sedangkan mzr 146 - 149 dan 150 semua adalah kumpulan Mazmur Halleluyah ( doxologi). Mzm 6 dan 38 tidak pernah digunakan sebagai MZM Tanggapan dlm Liturgi Ekaristi.
Dalam tradisi Kristiani sejak abad ke 4 ( St. Agustinus) dikenal 7 mazmur pertobatan yaitu Mazmur 6, 32, 38, 51, 102, 129/130 dan 143). Lalu abad ke 14 St. Thomas Aquino membuat rumusan 7 dosa berat yi: 1. kesombongan/ pride, 2.ketamakan / avarice,3. kerakusan /gluttony, 4. hawa nafsu /lust, 5.kemalas/sloth, 6.kecemburuan/envy,7. kemarahan/anger. Para saleh di abad renaisans menganjurkan umat mendaraskan ke 7 mazmur pertobatan untuk memperlemah 7 dosa berat. Misalnya " nabi" dari Jerman, Martin Luther (1517) menerjemahkan dan memberi penjelasan terhadap ke 7 mzm ini. Paus Pius V (1566 - 1572) menganjurkan agar umat Katolik mendoakan ke 7 mazmur ini di hari Jumat selama masa prapaskah. Kita bisa mendoakannya selama seminggu 1 mzm 1 secara berurutan atau dibolak balik sesuai dosa berat yang kita miliki.
Contoh dosa Gereja yang membakar hidup hidup2 Giardano Bruno ( 1600) yg mengatakan " bumi mengintari matahari" dan Galileo Galilei 1633 yang mengatakan planet2 mengintari matahari . Ia dihukum seumur hidup oleh Inkuisisi yang menganjurkan agar bertobat dari "kesesatannya" dg menganjurkan mendoakan 7 mazmur plg kurang 1 minggu sekali dlm 3 tahun. Ia meninggal tahun 1642, barulah stl 300 tahun Gereja via Paus YP II minta maaf ke Galileo , tgl 31Oktober 1992.
Gereja Timur ritus Bizantin mengharuskan para imam mendoakan 3 x MZM 32 dlm persiapan membaptis orang. Ada kelompok2 Yahudi yang setia mendaraskan Mzm 32 dan 38 sebagai doa malam setiap hari Senin dan Rabu.
Sebagai laku tapa , Para Pasionis dianjurkan mengadakan cambuk diri pada hari Rabu, Jumat dan Sabtu dan setiap kali cambuk mendoakan Mazmur Miserere (50) dan Mazmur De Profundis (129/130) dengan rasa sesal dan tobat sungguh jujur ( Regula bab XXXV . ( Aku hampir setiap hari mendaras / menyanyikan MZM de Profundis dlm misa arwah... dan MZM Miserere (50) sebagai ujian juditium oleh alm. Prof. Dr. BA Pareira, O. Carm...)
Sayang bahwa dlm Buku Brevir ( Ibadat Harian ) sejumlah ayat yang dianggap bermasalah bahkan MZM 58, 83, dan 109 dihapus total. Misalnya Mzm 143 : 12 yg dihapus " Binasakanlah musuh2ku demi kasih setia- Mu, dan lenyapkanlah semua orang yang mendesak aku, sebab aku hambaMu. Kejujuran pemazmur yang marah mendidih yang meminta Tuhan berpihak padanya. Ini tdk sesuai dg semangat Kristiani yang memohonkan berkat bagi musuh.
Tuhan Yesus kadang marah2 kepada para murid dan musuh2 , walaupun marahnya didasari oleh rasa cinta yang keras, cinta mati , though love, seperti cinta ayah bunda kepada anaknya. Kemarahan itu disebut dengan marah dengan tulus hati, marah " sincerity". Contoh Sir Alex Ferguson pelatih ( MU) sering melakukan kemarahan seperti itu, marah yang tidak dilandasi emosi iri hati, dengki, dendam dll.
7) Makna 7 Mazmur pertobatan
a) Mzm 6 : Banjir Air Mata. Pemazmur takut akan hukuman Tuhan. Meskipun begitu ia mohon keistimewaan dari A
dari kebinasaan. Pemazmur sadar akan dosa2nya yg begitu berat dan terus menerus menangisi dosa2nya itu. Renungan : Dalam cintanya pada umat manusia, Allah memberikan kita air mata.... ketika jiwa kita beralih dari kehidupan ini ,kita tidak dipersalahkan karena kita belum.pernah membuat mukjizat ... Tetapi kita harus mempertanggungjawabkan diri kepada Tuhan karena kita belum menangisi tak henti karena dosa - dosa kita ( St. Yohanes Klimakus , 576 - 649 M , rahib). b) MZM 32 : Sumsum Menjadi Kering. Pemazmur merasa tertekan hidupnya karena kebohongannya dengan menyembunyikan dosa2 masa lalunya, yang mengakibatkan tubuh pun ikut terserang penyakit mengerikan. Akhirnya pemazmur sadar dan mengakui dosa - dosanya, sehingga bahagianya menikmati pengampunan. Janjinya akan tetap setia kepada Allah yang telah mengampuninya. Renungan Dunia akan lebih bahagia dan sehat jika nilai kejujuran dijunjung tinggi...sehingga Hukuman Anda akan lebih ringan karena mengatakan kebenaran daripada dusta... Satu2nya cara untuk mencapai ini adalah dengan memberikan pengampunan atas perbuatan apa pun yang dinyatakan denhan kebenaran ( bdk. Ajahn Brahm). c) MZM 38 : Luka Busuk Bernanah. Pemazmur menyadari bahwa Tuhan marah, sehingga muncul penyakit jasmani disebabkan oleh dosa berat itu. Pemazmur juga menyadari keterasinganya jauh dari Allah. Meskipun demikian tetap merasa tuli dan bisu terhadap sapaan- Nya. Kesadaran ini membuahkan Pertobatan dan penyertaan Tuhan sangat diharapkannya.
Renungan: Saat kamu bergembira , lihatlah sungguh2 di hatimu, dan kamu akan menemukan bhw hanya yang memberimu kedukaanlah yang memberimu kegembiraan. Saat kamu berduka , lihatlah dlm hatimu , kamu akan menemukan bhw sebenarnya kaku sedang meratapi apa yang memberimu kegembiraan ( Kahlil Gibran).
d) MZM 51: Dosa Selalu Membayang. Meskipun tidak berdaya untuk memberikan pengobatan dan penghiburan, sahabat sejati selalu berada bersama kita dalam ketidakberdayaan dan kasihnya sungguh jujur ( bdk. Henri Nouwen). Pemazmur sadar akan dahsyatnya dosa yang telah dilakukannya. Karena memberontak melawan perintah dan titah Tuhan dan seolah bisa menyetir dan mendikte Allah. Orang yang sungguh jujur akan dosanya, akan selalu bergumul, membuat litani akan dosanya , dan akhirnya membutuhkan pengampunan bhk berjanji akan menjadi utusanya. Dan sadar bahwa persembahan terbaik bagi Tuhan adalah hati remuk redam.
e) Mazmur 102 : Seperti Bayang memanjang. Martin Luther King, Jr bilang bahwa orang yang tak memiliki kekuatan untuk mengampuni adalah orang yang yang tak memiliki kemampuan untuk mencintai. Ada yang baik dlm diri orang yang paling jahat di antara kita dan ada orang yang jahat dlm diri orang yang paling baik di antara kita. Ini menyadarkan kita untuk tidak mudah membenci musuh2 kita. Bagaimana kita merasakan kekuatan yang bisa menjauhkan kita dari Tuhan. Adakah bisikan Allah agar kita tidak hidup dlm kegelisahan , seolah seperti seorang tahanan menunggu ekskusi. Berdasarkan pengalaman dosa, pertobatan bagaimana yang bisa kita wariskan untuk generasi penerus untuk menjadi Tuhan idolanya?
f) Mazmur 130 : berteriak dari jurang yang terdalam. Pemazmur merasakan bhw dosa yang berat menyebabkan harapan untuk pengampunan sangat jauh dan gelap. Maka perlu berteriak menjerit kepada kerahiman Tuhan. Adalah pengalaman kasih yang kita rasakan di saat kita berada dalam penderitaan dosa. Karja sama apa saja yang pernah kita lakukan bersama Allah dlm pelayanan kepada umat yang menderita. Ataukah kita malah membentengi orang yang berdosa terus berada kondisi dosa2nya. Renungan : Fitnah itu kejahatan yang lahir dari kebencian.. dan kebencian itu adalah setan yang bertujuan menghancurkan karya Allah dlm diri manusia. Maka di mana terjadi fitnah di situ setan berada ( bdk. Paus Fransiskus).
g) Mazmur 143 : Terasa Musuh terus mengejar. Kita harus berjuang menata hidup baru dengan menyadari akan kasih Tuhan yang mendorong kita mau bertobat. Contoh apa saja yang mendorong kita meninggalkan jalan Tuhan dan memilih cara hidup kita sendiri. Bagaimana kita mendoakan secara jujur untuk orang - orang yang membenci kita. Jika ada orang membuat sesamanya menderita, dikarenakan oleh penderitaan dalam dirinya sendiri. Ia membutuhkan pertolongan Anda ( bdk. Thich Nhat Hanh).